About Me

About me ya?Saya hanya seorang cowok (belum pria) yang biasa, yang hidup dengan kegiatan yang biasa juga, namun sedikit berbeda/sama dari kalian, yaitu pada orientasi seksual kalian dengan saya.Kalian mungkin seorang heteroseksual, biseksual, transgender, ataupun homoseksual, sedangkan saya ini adalah seorang
homoseksual (Walau saya mempunyai ketertarikan terhadap perempuan juga, tetapi itu sangat sedikit, dan saya jauh lebih tertarik pada pria).

Saya mempunyai pengalaman pertama saya pada saat saya berusia sekitar 4 tahun, saya juga tidak mengerti bagaimana saya bisa mengetahui "Love", tetapi saya pernah tertarik pada seorang satpam di rumah saya.Namun setelah satpam itu pindah profesi dan tempat kerja, saya dengan mudah melupakannya, memang masih belum mengerti apa-apa hahaha.Namun selanjutnya saya menyukai perempuan, teman sekelas saya, sekitar tiga kali saya merasakannya, tetapi saya tidak tertarik sama sekali terhadap seksualnya.Hanya ketertarikan melalui wajah.

Pada saat menjelang SMA, saya mulai menyukai pria lagi, dan sampai sekarang ini, saya menetapkan diri saya lebih tertarik pada pria dibandingkan dengan wanita.Dan saya mempunyai pengalaman-pengalaman unik semasa saya menyukai sesama pria hahaha, dan ada pengalaman yang benar-benar membuat hati saya tergerak, saya mencintai seseorang selama kurang lebih satu setengah tahun, dan saya merasa ini adalah jodoh saya.

Walau mungkin perasaannya tidak sama dengan perasaan yang saya rasakan, tetapi saya ingin sekali bersamanya, mungkin saya telah dibutakan oleh apa yang dinamakan cinta itu.Kalian mungkin tidak merasakannya, tetapi mencintai seseorang secara sungguh-sungguh dalam kondisi homoseksual sangatlah susah, karena homoseksual dipandang sebelah mata, dianggap penyakit, dianggap tidak bermoral, bahkan dibuli-buli dan dipojokkan.

Memang banyak homoseksual yang pasrah karena merasa tidak akan bisa menikah dengan sesamanya, sehingga akhirnya mereka putus asa dan melampiaskannya dengan cara berhubungan seksual, tetapi saya tidak berpikir seperti itu.Saya ingin berusaha dan saya bertekad tidak akan berhubungan seksual dengan orang-orang yang seperti itu, pasrah akan masa depannya dan hanya memikirkan kebahagiaan dan kepuasan "sesaat".

Saya berharap di Indonesia, sudah mulai seperti di negara maju seperti Amerika Serikat, bahkan Presiden Amerika Serikat(Mr. Barack Obama) pun mendukung pernikahan homoseksual disana.Saya ingin berpesan kepada kalian, janganlah menghujat dulu sebelum mengetahui dan memahami apa itu homoseksual, bagaimana jika anda yang berada di posisi kami?

Asal kalian tau, banyak dari orang-orang seperti saya yang kehilangan, tidak bisa melanjutkan, bahkan tidak bisa mengusahakan untuk meraih "CINTA" yang tulus dan murni.Dan itu bagi saya sakit sekali, karena saya bukan tipe player dan menjunjung tinggi apa "CINTA" itu.Tolong jangan pandang kami sebelah mata, dan jangan cap kami semua sama, karena setiap manusia itu berbeda, bahkan kembar pun belum tentu identik/sama.Saya berharap para pembaca yang benar-benar curious dengan apa itu homoseksual/bagaimana hidup menjadi seorang homoseksual bisa mengerti dan memahami lewat entri-entri di blog saya ini.

-KS